NORMA TATA KELAKUAN (MORES) DI LINGKUNGAN MASYARAKAT




1.      Penjelasan Isi Norma Mores di Lingkungan Masyarakat
Norma mores yang ada di lingkungan masyarakat merupakan norma yang bersumber kepada ideology yang dianut oleh masyarakat. Tata kelakuan mencerminkan sifat-sifat yang hidup dalam kelompok manusia dan dilaksanakan sebagai alat kontrol oleh masyarakat terhadap anggotanya. Contoh-contoh norma mores meliputi :
a.       Larangan berzina
b.      Larangan berjudi
c.       Larangan minum minuman keras
d.      Larangan menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang
e.       Larangan mencuri
f.       Dilarang berciuman atau berpelukan di depan umum
g.      Dilarang berpakaian sangat minim dan terbuka
h.      Melarang pembunuhan
i.        Larangan menikahi saudara kandung
2.      Pelaksanaan Norma Mores di Lingkungan Masyarakat
a.       Larangan berzina
Pembatasan jam kunjung/bertamu maksimal sampai jam 21.00
Untuk mencegah hal-hal negative (pergaulan bebas) yang bisa terjadi sekitar waktu tersebut.
b.      Larangan berjudi
Peningkatan siskamling di tempat-tempat yang berpotensi sebagai pusat perjudian di lingkup masyarakat
c.       Larangan minum minuman keras
Mengadakan kegiatan keagamaan dan penyuluhan terkait dampak negative minuman keras
d.      Larangan menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang
Mengadakan kegiatan keagamaan dan kegiatan positif lainnya, serta pengadaan penyuluhan terkait dampak negative dari narkoba dan obat-obatan terlarang
e.       Larangan mencuri
Peningkatan dan penggiatan siskamling di lingkungan masyarakat dengan memiliki kesadaran menjalankan kewajiban tersebut
f.       Dilarang berciuman atau berpelukan di depan umum
Peran serta (biasanya kaum wanita) dalam melakukan teguran kepada pihak yang bersangkutan, yang sering disebut dengan gossip

g.      Dilarang berpakaian sangat minim dan terbuka
Peran serta (biasanya kaum wanita) dalam melakukan teguran kepada pihak yang bersangkutan, yang sering disebut dengan gossip, serta peningkatan pendidikan keagamaan.
h.      Melarang pembunuhan
Pembekalan pendidikan keagamaan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan keagamaan
i.        Larangan menikahi saudara kandung
Pembekalan pendidikan keagamaan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan keagamaan
3.      Sanksi yang Diberikan Kepada Pelanggar Norma Mores di Lingkungan Masyarakat
a.       Berzina
·         Terisolir dari pergaulan masyarakat
·         Digunjing oleh masyarakat
·         Diancam dan dikecam masyarakat sekitar
b.      Berjudi
·         Digunjing oleh masyarakat
·         Diberi peringatan (terutama oleh pemuka masyarakat)
c.       Minum Minuman Keras
Dipergunjingkan masyarakat
d.      Menggunakan Narkoba dan Obat-Obatan Terlarang
·         Dipergunjingkan masyarakat
·         Dicap sebagai orang jahat (berperilaku buruk)
·         Berurusan dengan pihak berwajib
e.       Mencuri
Dihakimi massa
f.       Berciuman atau Berpelukan di Depan Umum
Digunjingkan oleh masyarakat sekitar
g.      Berpakaian Sangat Minim dan Terbuka
Diperolok dan digunjingkan masyarakat
h.      Melakukan Pembunuhan
·         Dipergunjingkan masyarakat
·         Dicap sebagai orang jahat (berperilaku buruk)
·         Berurusan dengan pihak berwajib
i.        Menikahi Saudara Kandung
·         Diperolok dan digunjingkan masyarakat
·         Terisolasi dari pergaulan masyarakat


4.      Efek Sanksi Terhadap Pelanggar Norma Mores di Lingkungan Masyarakat
Biasanya, si pelanggar norma akan merasakan rasa malu, tekanan batin, depresi, bahkan kerugian fisik maupun non-fisik seperti saat dihakimi massa.
Namun, dapat pula sanksi-sanksi tersebut diabaikan oleh si pelanggar (hal ini tergantung factor individu), bahkan dianggap aneh oleh sebagian besar ataupun kecil di lingkup suatu masyarakat tertentu. Misalnya, masyarakat Amerika tentu tidak akan terpengaruh dengan gunjingan atas dirinya yang berciuman atau berpelukan dengan sesama jenis di depan public, bahkan dirinya akan merasa aneh dengan sanksi yang ditimpakan atas dirinya karena hal yang dilakukannya sudah biasa dilakukan oleh lingkungan masyarakatnya (masyarakat Amerika)
5.      Efektivitas Norma Mores di Lingkungan Masyarakat dalam Mewujudkan Ketertiban
Sanksi norma mores lebih berat daripada norma kebiasaan/folkways dan norma cara/usage, sehingga menimbulkan suatu ketaatan akan norma tersebut di lingkungan masyarakat. Tentu sebagian besar masyarakat akan menaati apa yang menjadi tata kelakuan di lingkungan sekitarnya, sehingga terciptalah suatu wujud ketertiban. Namun, tidak sedikit pula beberapa dari mereka yang cenderung melanggarnya.

Post a Comment

1 Comments