Wajah Berjerawat? Ketahui Hal-hal Ini Sebelum Pakai Tea Tree Oil

Kandungan tea tree oil pada produk-produk skincare kekinian sering jadi pertimbangan khalayak untuk memilih "persenjataan" mereka dalam bertempur melawan jerawat. Meski bagus untuk menyembuhkan masalah kulit yang satu ini, tapi tahukah kamu kalau penggunaan tea tree oil juga ada aturan khusus tersendiri?

Photo by Dominika Roseclay from Pexels

Wajah berjerawat tak ayal jadi momok tersendiri bagi banyak orang, khususnya kaum hawa. Jerawat tak melulu disebabkan oleh kelalaian kita merawat diri, tetapi banyak faktor yang turut menyumbang seperti tingkat stress, reaksi alergi, hormon, bahkan faktor genetik. Oleh karenanya, treatment penyembuhan jerawat pun harus disesuaikan dengan kondisi kulit. Salah satu pengobatan jerawat yang banyak digemari berbagai kalangan saat ini adalah tea tree oil.

Kini, banyak produk kecantikan yang menggunakan kandungan tea tree oil dalam line produk anti-acne mereka. Essential oil ini terkenal akan sifat calming dan anti inflamasinya—kandungannya pun dipercaya efektif membasmi jerawat yang membandel. Tetapi, sebelum kamu memutuskan untuk langsung menotolkan tea tree oil ke jerawatmu yang lagi meradang, ada baiknya untuk memperhatikan hal-hal yang disampaikan oleh dermatologis pada poin-poin berikut ini agar tak salah kaprah.

Kandungan pada tea tree oil yang ampuh mengusir jerawat

Photo by cottonbro from Pexels

Dilansir dari Women’s Health, tea tree oil berasal dari Melaleuca alternifolia, pohon khas Australia. Tea tree oil mengandung terpinene-4-ol yang berkhasiat sebagai anti bakteri dan anti jamur. Marisa Garshick, MD, dermatologis asal New York menjelaskan bahwa kandungan tersebut membantu kulit melawan Cutibacterium acnes, bakteri pada kulit normal sehat yang dapat memicu pembentukan jerawat.

Jadi jangan heran mengapa tea ree oil sangat dielu-elukan keampuhannya dalam mengurangi benjolan merah jerawat yang meradang. Tak hanya jerawat, ternyata beberapa penelitan juga menunjukkan bahwa tea tree oil dapat membantu membersihkan komedo, loh!

Deanne Robinson, MD, dermatologis asal Connecticut juga menambahkan bahwa tea tree oil membantu aktivasi sel darah putih yang bermanfaat pada proses penyembuhan jerawat kita.

Bagaimana dengan kulit sensitif?

Photo by Angela Roma from Pexels

Meski tea tree oil relatif aman digunakan pada segala tipe kulit, Dr. Robinson menganjurkan untuk menghindari penggunaan bahan ini jika memiliki kulit yang sensitif atau eksim. Hal ini karena tea tree oil dapat menyebabkan iritasi dan memicu reaksi alergi eksim.

Memang betul tea tree oil tergolong lebih gentle dibandingkan bahan aktif lain seperti benzoyl peroxide atau salicylic acid, akan tetapi kamu perlu waspada jika memiliki permasalahan kulit yang kompleks.

Cara mengaplikasikan tea tree oil pada jerawat yang direkomendasikan dermatologis

Photo by Shiny Diamond from Pexels

Essential oil biasanya dicampur dengan carrier oil seperti olive atau almond oil. Akan tetapi, Dr. Robinson memperingatkan bahwa oil-oil tersebut justru berpotensi memperparah kondisi jerawat. Langkah yang terbaik justru mencampurkan tea tree oil dengan pelembab yang biasa kamu pakai. 

Jika ingin mengaplikasikan ke seluruh wajah, tambahkan beberapa tetes tea tree oil pada pelembab dengan kandungan hyaluronic acid. Kamu juga bisa menambahkan tea tree oil pada kapas basah dan mengaplikasikannya pada area berjerawat dengan hati-hati.

Jangan pernah asal menggunakan tea tree oil langsunng pada kulit hanya karena embel-embel natural. Tea tree oil adalah bahan aktif yang cukup keras, sehingga mudah mengiritasi. Tidak semua orang juga cocok dengan kandungan tea tree oil. Untuk menghindari alergi yang mungkin terjadi, lakukan patch test, yaitu dengan mencobanya pada lengan dan lihat bagaimana kulit bereaksi terhadap kandungannya.

Kalau kamu tak mau repot-repot, Dr. Garshick menyarankan untuk menggunakan produk skincare yang mengandung tea tree oil. Selain mengurangi kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan, kamu juga bisa merasakan manfaat lain dari kandungan skincare yang sudah diformulasikan secara khusus.

Post a Comment

0 Comments